Hello my frend akhirnya kita ketemu lagi, gimana kabar kalian kali ini.. baik kan tentunya…! Oza kalian sudah baca tulisan kemaren kan..? “tulisan yang mana ya mas..? yah…. Masa’ kalian sudah lupa dengan tulisanku kemarin, itu lho yang membahas tentang bahaya pacaran yang berlebih, “o…… ingert mas.” Baguslah kalo begitu. Mungkin di tulisan yang sebelumnya sudah saya bahas semua tentng Bahaya Pacaran Yang Sangat Berlebih tapi mungkin kalian masih kurang puas dengan yang apa saya tulis sebelumnya saya yakin itu, tapi kalo tidak za silahkan abaikan tulisan kali ini.
Nah kali ini saya akan membeberkan beberapa kenyataan yang dialami oleh seorang naraumber kita yang pernah mengalami pahitnya masa pacaran di SMA sebut saja namanya Istani, dia ini dulunya seorang cewek yang sangat pendiam di sekolahnya namun sejak dia mengenal seseorang cowok dari kalangan mahasiswa sebut saja Al. Citra Istani sebagai seorang cewek pendiam berubah menjadi seorang cewek yang sering sekali berdandan agak berlebih setiap pergi kemanapun, dia menjadi bahan pandangan setiap pasang mata karena gaya pakaianya yang ketat, rambutnya yang diurai lurus, lekukan–lekukan tubuhnya yang sangat menggoda nafsu setiap laki-laki. Hal ini dilaklukan sebenarnya adalah untuk menari Al bukan untuk menarik perhatian laki-laki lain.
Setiap hari sepulang sekolah Istani selalu dijemput oleh Al namun setiap itu pula mereka tidak langsung pulang kerumah Istani namun menuju tempat vavorit mereka.” Kemana tu mas?” mereka selalu menuju tempat kost Al. sebelumnya mereka hanya mengobrol seperti kebanyakan orang pacaran biasa namun ternyata eh ternyata terjadi juga hal yang dilarang oleh agama manupun Negara kita “ mereka berzina za mas.?” Zap tepat sekali “ wah…wah…wah….” Istani sebenarnya dia tidak mau melakukan hal itu namun rasa cinta yang sangat berlebih membuatnya tak kuasa melakukan hal itu.Selesai melakukan hal itu Istani diantar pulang oleh Al kerumah Istani sesampai di dalam rumah, Istani seolah melupakan kejadian yang baru saja dia lakukan bersama Al.
Beberapa hari kemudian Istani merasakan mual-mual serta pusing, hal itu dirasakan oleh orang tua istani namun merka hanya menganggap itu seperti masuk angin biasa. Namun istani berfikiran lain dia merasa kalo ia seperti orang hamil. “ bukannya dia hamil beneran mas?” za emang dia hamil beneran. Siangnya Istani membeli alat tes kahamilan di sebuah puskesmas didekat rumahnya, dia sangat kaget begitu dia melihat hasil tes urinnya pada alat tes kehamilan tersebut. Dia berteriak-triak merasa tidak percaya dengan apa yang terjadi padannya. Pada saat itu kedua orang tuanya sedang tidak berada dirumah karena sedang ada urusan pekerjaan. Segera setelah itu dia menelfon Al untuk menemuinya dirumahnya. Setelah sampai dirumahnya Istani menceritakan apa yang telah terjadi padanya, namun apa yang teradi Al malah marah-marah dan tidak mengakuinya karena Al beranggapann kalo Istani melakukan hubungan badan bukan hanya dengannya namun juga dengan laki-laki lain padahal Istani hanya melakukan perzinaan itu hanya dengan Al.
Mendengar pernyataan itu Istani serantak shoock karena tidak percaya dengan apa yang telah diungkapkan Al, tanpa pamit Al langsung pergi tanpa permisi Istani menangis dan menuju kamarnya. Dia terus menangis sampai kedua orangtunya pulang langsung orang tuanya menanyainya apakah yang sebenarnya terjadi, namun Istani tak berkat apa-apa seraya terus menangis dan menangis. Selama 2 hari Istani mengurung dirinya dikamar, melihat itu orang tuanya semakin curiga dengan keadaan Istani berkali-kali orang tuanya mencoba mendesak supya mau bicara dan akhirnya Istani mau berbicara dan menceritakan semua yamg terjadi. Mendengar cerita istani itu ayah istani langsung geram dan marah besar pada istani dan langsung mengajak istani ketempat klostnya Al, namun Al sudah keburu kabur duluan dari tempat kostnya.
Istani semakin sedih dan orangtuanya hanya bisa pasrah melihat kondisi putri mereka. Istani pun dikeluarkan dari sekolahnya padahal kurang 4 bulan lagi dia mengikuti ujian nasional. Teman-teman istani sering membicarkan tentang apa yang menimpa Istani dia seraya terkucilkan dari teman-temanya dan para tetangganya orang tuanya pun mendapat malu dari para tetangga dan para kerabatnya akibat ulah anaknya itu. Dan pada akhirnya Istani melahirkan seorang bayi tanpa suami.
Nah teman-temanku terutama para cewek kalian tidak maukan apa yang terjadi pada istani menimpa diri kalian, dan juga para cowok juga begitu jangan suka main-main dengan cewek kalian oK……
Dan berikut Tips-tips yang diberikan Istani untuk para cewek-cewek, baik yang sudah memiliki pacar maupun belum.
1. jangan suka menggunakan pakaian yang ketat-ketat kemanapun kalian pergi karena dapat mengundang nafsu para lelaki hidung belang.
2. jangan mau di ajak ke tempat tempat sepi apalagi Cuma berdua aja.
3. tolaklah ajakan pasangan kalian jika mengarah ke berbuatan Zina karena sekali kena pasti pengin nambah.
4. janganlah kalian suka mendekatkan baian tubuh manapun ke pasangan kalian, karena jika sampai pasangan kalian merasa kalian sudah pengen maka pasangan kalian akan lebih pengeen lagi dan lagi.
Dan itu beberapa tips yang diberikan oleh narasumber kita dan diharapkan bisa menjadi tips yang berguna dalam diri kalian…. Amin…
“Hu…Hu….hi…..” kenpa kamu nangis…?| aku terharu mas mendengar cerita dari mbak istani tadi, nah makanya kamu sebagai cowok jangan suka main yang macem-macem dengan cewek kamu. “ iza mas aq ngerti kok, Hu..hu..” sudah berhenti nagisnya, cengeng Lo…
Nah plend-plend sudah dulu za pembahasannya lain kali kita bahas cerita yang lebih menarik lagi. Nah ini catatanya semua cerita tadi berdasarkan cerita nyata dari narasumber. Tapi namanya sengaja saya ganti agar kalian tidak mencari orang yang sebenarnya. Nah bagi yang punya nama sama persis kayak charakter diatas saya mohon maaf sebesar-besarnya karena pembuatan nama pengganti itu bukan hal yang disengaja. Terima kasih…..
